Setelah saya membahas sedikit tentang Gigabyte Radeon X800, saya mencoba untuk membahas tentang kemampuannya. Tapi sekilas aja yah...
Gigabyte Radeon X800 sebenarnya ditempatkan pada kemampuan VGA medium untuk jajaran Radeon X800. Dibandingkan X800XT atau X850XT yang lebih cepat baik kemampuan memory serta clock dari core, Gigabyte Radeon X800 bukan menjadi tandingan seri XT. Kita lihat pada kemampuan pipeline yang dimiliki X800, hanya memiliki 12 pipeline, dibandingkan X800XT keatas yang memiliki proses lebih besar dengan 16 pipeline yang lebih mampu memproses gambar dengan tingkat komplek lebih tinggi dan lebih cepat.
Tetapi pada kemampuan rendering gambar yang tidak terlalu komplek, 12 pipeline sudah cukup memberikan efek 3D, asalkan bukan untuk menampilkan gambar yang sangat komplek sekali seperti test 3Dmark 05. Selain kemampuan rendering yang lumayan, Gigabyte Radeon X800 juga memiliki proses untuk Shader 2.0 dan sama seperti kemampuan X800XT dan X850XT.
Keunikan Gigabyte Radeon X800 yang memberikan keuntungan bagi gamer adalah pada kecepatan core VPU dan memory. Seperti yang diceritakan diatas dengan teknologi TurboForce maka performa VGA akan ikut terangkat sampai 11%. Hal ini dimungkinkan, karena kecepatan memory dari 700Mhz untuk original disain dirubah menjadi 1000Mhz pada memory. Hal ini membuat akselereasi VGA akan meningkat. Gigabyte cukup cermat melihat kemampuan hardware dan keinginan pasar dikelas VGA. Jika perangkat mainboard yang ada saat ini umumnya mengunakan processor diatas 3Ghz. Tentunya dengan kecepatan processor 3Ghz keatas proses aplikasi tidak menjadi masalah sedangkan bottleneck pada kecepatan VGA-lah yang harus diperkecil atau ditingkatkan.
Processor dipastikan tidak akan mengalami hambatan untuk memproses aplikasi game, tetapi pada proses VPU lah yang harus mampu menampilkan gambar agar tercapai tingkat Frame rate ideal. Beban terberat pada VPU nantinya harus menangani proses gambar untuk aplikasi game terbaru. Karena pada proses VGA lah yang menentukan apakah tampilan gambar dapat lebih mulus dan indah tampil pada monitor. Bahkan beban tambahan teknologi rendering seperti PixelShader dan Vertex menjadikan VPU harus bekerja lebih keras untuk mengolah gambar, sehingga VPU terbaru harus memiliki kecepatan clock lebih tinggi dari model sebelumnya
Untuk itu Gigabyte Radeon X800 mencoba memperbaiki kemampuan kinerja VGA dengan memberikan kecepatan clock memory tambahan agar memory memiliki bandwidth lebih besar. Sistem inilah yang disebut sebagai TurboForce, atau memperbaiki kinerja VGA pada memory GDDR3 lebih cepat. Sekali lagi Gigabyte kali ini cukup jeli melihat keinginan para gamer. Mengapa harus memaksakan membeli sebuah VGA high-end yang nilainya selalu diatas $500 lebih, tetapi hanya memiliki kemampuan sedikit diatas VGA $300 yang telah diperbaiki kemampuannya.
Comments :
Posting Komentar