Meski fiturnya tampil sederhana, namun kinerja yang ditawarkan cukup baik terutama untuk aplikasi kantoran. Saat ini chipset nVidia MCP73V memang sedang naik daun bagi mereka yang ingin membangun PC kelas ekonomis. Terbukti Info Komputer sudah sering menerima produk dengan chipset nVidia MCP73V ini. Hal ini wajar mengingat konsumen negeri ini yang sangat sensitif dengan harga. Apalagi tidak semua pengguna butuh fitur mewah yang kadang malah tidak dipakai. Apa yang ditawarkan cocok bagi mereka yang hanya menggunakan aplikasi tidak berat atau untuk kebutuhan kantoran.
Satu lagi motherboard kelas value dengan chipset nVidia MCP73V dan dukungan prosesor terbaru dihadirkan ECS dengan tipe GF7050VT-M5. Ya, ECS GF7050VT-M5 sudah bisa digunakan dengan prosesor 45nm ber-FSB 1333MHz. Sesuai chipset-nya, motherboard ini menggunakan kartu grafis terintegrasi GeForce 7050. GeForce 7050 ini dikombinasikan dengan 610i yang lebih mengurusi bagian storage. 1 port PATA dan 4 port SATA memang dikendalikan oleh 610i ini. Untuk port SATA sudah mendukung konfigurasi SATA RAID 0 (stripping) dan 1 (mirroring), lumayan untuk sebuah motherboard ekonomis.
Kesederhanaan yang menjadi ciri khas chipset ini dihadirkan dengan memberikan fitur-fitur lawas seperti dukungan port pada panel belakang. Lihat saja, port serial (COM) untuk koneksi I/O yang sudah jarang digunakan masih dipasang. Belum lagi port ethernet yang mendukung sebatas koneksi 10/100Mbps. Cocok untuk penggunaan jaringan kelas SOHO dan bukannya untuk game. Audio juga hanya menggunakan 6 kanal.
Ukuran micro ATX yang digunakan memang memiliki kompensasi berupa beberapa kendala dari sisi posisi komponen. Yang menjadi nilai penting adalah letak slot ekspansi. Dengan 4 slot yang ada, efektif slot PCI pertama tidak bisa digunakan jika kartu grafis ekspansi dipasang. Selain itu posisi port PATA dan FDD berada di bawah slot PCI. Jika keduanya dipasang, maka alur kabel data sedikit banyak akan mengganggu berhubung kabel yang semrawut. Satu lagi, posisi port SATA diletakkan cukup rapat dan mengganggu posisi kartu grafis ekspansi. Ini membuat tidak semua port bisa digunakan secara bersamaan.
Seperti chipset MCP73V yang lain, tidak ada yang istimewa pada Setup BIOS. Pengaturan untuk konfigurasi sistem tidak banyak. Tidak tersedia fitur untuk meningkatkan kinerja yang memang sesuai dengan segmen entry-level. Pada uji aplikasi, tidak ditemui kendala. Proses uji berjalan mulus tanpa hambatan, dan hasil yang dicapai cukup bagus mengingat skor yang ditunjukkan hampir sama dengan chispet MCP73V yang pernah kami uji.
ECS memang sudah diakui dalam menghadirkan motherboard ekonomis. Dengan menyasar pengguna sederhana seperti kantoran ataupun kegiatan komputasi sehari-hari, motherboard ini memang sudah mencukupi. Apalagi dukungan prosesor hingga Core 2 Quad tidak membuatnya ketinggalan jaman dari sisi prosesor. Hal ini penting mengingat aplikasi harian memang sangat mengandalkan kinerja prosesor.
Satu lagi motherboard kelas value dengan chipset nVidia MCP73V dan dukungan prosesor terbaru dihadirkan ECS dengan tipe GF7050VT-M5. Ya, ECS GF7050VT-M5 sudah bisa digunakan dengan prosesor 45nm ber-FSB 1333MHz. Sesuai chipset-nya, motherboard ini menggunakan kartu grafis terintegrasi GeForce 7050. GeForce 7050 ini dikombinasikan dengan 610i yang lebih mengurusi bagian storage. 1 port PATA dan 4 port SATA memang dikendalikan oleh 610i ini. Untuk port SATA sudah mendukung konfigurasi SATA RAID 0 (stripping) dan 1 (mirroring), lumayan untuk sebuah motherboard ekonomis.
Kesederhanaan yang menjadi ciri khas chipset ini dihadirkan dengan memberikan fitur-fitur lawas seperti dukungan port pada panel belakang. Lihat saja, port serial (COM) untuk koneksi I/O yang sudah jarang digunakan masih dipasang. Belum lagi port ethernet yang mendukung sebatas koneksi 10/100Mbps. Cocok untuk penggunaan jaringan kelas SOHO dan bukannya untuk game. Audio juga hanya menggunakan 6 kanal.
Preview Motherboard ECS GF7050VT-M5
Ukuran micro ATX yang digunakan memang memiliki kompensasi berupa beberapa kendala dari sisi posisi komponen. Yang menjadi nilai penting adalah letak slot ekspansi. Dengan 4 slot yang ada, efektif slot PCI pertama tidak bisa digunakan jika kartu grafis ekspansi dipasang. Selain itu posisi port PATA dan FDD berada di bawah slot PCI. Jika keduanya dipasang, maka alur kabel data sedikit banyak akan mengganggu berhubung kabel yang semrawut. Satu lagi, posisi port SATA diletakkan cukup rapat dan mengganggu posisi kartu grafis ekspansi. Ini membuat tidak semua port bisa digunakan secara bersamaan.
Seperti chipset MCP73V yang lain, tidak ada yang istimewa pada Setup BIOS. Pengaturan untuk konfigurasi sistem tidak banyak. Tidak tersedia fitur untuk meningkatkan kinerja yang memang sesuai dengan segmen entry-level. Pada uji aplikasi, tidak ditemui kendala. Proses uji berjalan mulus tanpa hambatan, dan hasil yang dicapai cukup bagus mengingat skor yang ditunjukkan hampir sama dengan chispet MCP73V yang pernah kami uji.
ECS memang sudah diakui dalam menghadirkan motherboard ekonomis. Dengan menyasar pengguna sederhana seperti kantoran ataupun kegiatan komputasi sehari-hari, motherboard ini memang sudah mencukupi. Apalagi dukungan prosesor hingga Core 2 Quad tidak membuatnya ketinggalan jaman dari sisi prosesor. Hal ini penting mengingat aplikasi harian memang sangat mengandalkan kinerja prosesor.
Comments :
Posting Komentar